Saturday, September 3, 2011

Untitled Poem

this poem was created 3 days ago, while i was sitting on the bed and post a stupid poem in my twitter account, it is not a real poem, just like a short story about someone feeling. check it out :)

Hari ini bulan tidak terlihat, tertutup awan kegelapan. Gelap. Kelam. Sunyi. Hanya suara jangkrik yang memekakkan telinga. Krik krik krik.

Kupandangi langit, entah apa yang kulihat. Setitik bintang, bersinar terang. Ya, itu venus. Ia menatap tenang ke hatiku. Hatiku tedalam.

Gundah. Gusar. Itu yang kurasakan. Hai venus, maukah kau meneragi kegelapan hatiku saat ini ? Akankah kau bersinar terus?

Bersinar terang, bak matahari di dunia kegelapan. Aku butuh penerang. Ketenangan. Diam terpaku tentu bukanlah sebuah tindakan.

Namun untuk saat ini, diam adalah hal yang tepat. Aku bukan pecundang. Lari dari kesalahan. Aku hanya butuh waktu, waktu dan waktu.

Waktuku bukan waktumu. Di lain waktu aku butuh kamu, tapi tidak selalu. Aku tidak menjauh, hanya butuh ruang

4 comments:

  1. wkwkwk itu bukan gue :3 kan someone else

    ReplyDelete
  2. kapan gue bisa bikin yg menyemenye gitu...gue kalo bikin poem pasti isinya yg marah-marah dan bertaburan kata2 yg bermoral tinggi :')

    ReplyDelete
  3. kata2 gue masih kayak rendahan :| gue pernah liat punya orang, beh kata2nya dalaaaam, bangeeet.wkwkwkwk.tergantung suasana hati juga :)

    ReplyDelete

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...